Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

autobandAvatar border
TS
autoband
13 Fenomena Langit Wajib Tonton di 2013
Spoiler for pertamax:


Jum, 4 Jan 2013

]
Foto David Kingham/DavidKinghamPhotography


Oleh Joe Rao | SPACE.com

Tahun 2012 telah berakhir, beberapa orang mungkin bertanya-tanya apa yang akan muncul di langit pada 2013. Fenomena apa yang mungkin kita bisa saksikan di langit?

Saya telah memilih 13 "pemandangan langit" terbaik pada 2013 versi saya, meski tidak semuanya akan terlihat di setiap wilayah (Anda mungkin harus melakukan perjalanan untuk melihat semua gerhana).

Tahun 2013 juga menjanjikan kemungkinan dua komet bersinar terang: PANSTARRS dan ISON. Seperti yang dikatakan astronom, komet terkenal berubah-ubah, kita hanya bisa menebak seberapa terang mereka dan berapa lama ekor mereka akan terlihat. Kita hanya harus menunggu dan melihatnya.

Secara umum, tahun 2013 menjanjikan 12 bulan yang seru untuk penikmat langit.

21 Januari: Bulan terlihat sangat dekat/konjungsi Jupiter

Bagi warga Amerika Utara, ini hal yang benar-benar menakjubkan. Fenomena ini dapat dengan mudah terlihat bahkan dari kota-kota yang terang. Bulan terlihat bersinar tidak utuh, hanya 78 persen bersinar, akan melewati kurang dari satu derajat ke selatan dari planet Jupiter, planet terbesar dalam tata surya kita.

Kedua benda bercahaya ini akan terlihat sangat dekat di langit malam sehingga bisa dilihat oleh semua. Hal yang lebih menarik adalah ini akan menjadi konjungsi Bulan-Jupiter terdekat hingga 2026!

2-23 Februari: Pemandangan malam terbaik Merkurius

Merkurius, planet terdalam yang "sukar dipahami", akan bergerak cukup jauh dari silau matahari sehingga akan mudah terlihat di langit barat, segera setelah matahari terbenam. Pada 8 Februari malam Merkurius akan terlihat dalam kurang dari 0,4 derajat dari planet yang jauh lebih redup, Mars.

Merkurius akan tiba di perpanjangan terbesarnya dari matahari pada Feb.16. Planet ini akan sangat terang (-1.2 sampai -0.6 magnitudo) sebelum tanggal ini dan akan memudar dengan cepat hingga +1.2 besarnya setelah itu.
(Astronom mengukur kecerahan objek langit menggunakan magnitudo, sebuah skala terbalik yang angka lebih rendah berhubungan dengan objek yang lebih terang. Magnitudo negatif menunjukkan tingkat terang yang luar biasa.)

Spoiler for pic:


10-24 Maret: Penampakan terbaik komet PANSTARRS!

Komet PANSTARRS, yang ditemukan pada Juni 2011 dengan menggunakan Teleskop Pan-STARRS 1 di Haleakala, Hawaii, diperkirakan akan berada pada bentuk terbaiknya dalam periode dua pekan ini. Selama waktu ini, komet tersebut juga akan berada paling dekat dengan matahari (45 juta kilometer) dan Bumi (164 juta kilometer).

Meskipun Komet PANSTARRS sangat redup dan jauh saat pertama kali ditemukan, komet ini semakin terang sejak saat itu. Komet ini diharapkan dapat mencapai sedikitnya magnitudo pertama dan seharusnya terlihat rendah di langit barat-barat laut tak lama setelah matahari terbenam. Pada 12 Maret malam komet akan terletak 4 derajat ke kanan dari bulan sabit yang sangat tipis.

Spoiler for pic:


25 April: Gerhana Bulan sebagian

Ini akan menjadi gerhana bulan parsial yang sangat kecil, dengan tungkai teratas bulan menggores sedikit sinar di atas Bumi yang gelap, bayangan umbra. Pada pertengahan gerhana, kurang dari 2 persen diameter Bulan akan berada di dalam bayangan gelap. Belahan Timur (Eropa, Afrika, Australia dan sebagian besar Asia) akan mendapatkan pemandangan terbaik.

Gerhana bulan ini tidak akan terlihat dari Amerika Utara.

9 Mei: Gerhana Matahari melingkar seperti cincin

Selama gerhana matahari melingkar (juga dikenal sebagai gerhana "Cincin Api"), kerucut bayangan umbra bulan yang panjang terlalu pendek untuk mencapai Bumi. Dalam ukuran sudut, lingkar Bulan muncul sekitar 4,5 persen lebih kecil dari lingkar matahari. Jadi, efeknya seperti menempatkan satu koin uang receh di atas nikel: cincin sinar matahari tetap terlihat mengelilingi bulan.

Jalur bayangan dari cincin itu dapat dilihat terbentang ribuan mil, tapi tidak akan lebih luas dari 172 km pada titik gerhana terbesar. Sebagian besar jalur berada di atas Samudra Pasifik, tapi saat atau segera setelah matahari lokal terbit, jalur itu akan terbelah di sepanjang bagian utara Australia (sekitar 10 Mei pagi) dan ujung timur ekstrem Papua Nugini, bersama dengan beberapa Kepulauan Solomon di dekatnya.

Pada titik gerhana terbesar, fase cincin akan berlangsung selama 6 menit, 4 detik. Warga Hawaii akan melihat gerhana parsial pada 15:48 waktu Hawaii, bulan akan menjadi kabur sekitar 32 persen dari lingkar matahari.

24-30 Mei: Planet saling berdansa

Merkurius, Venus dan Jupiter akan memberikan pertunjukan menarik yang rendah di barat-barat laut langit temaram segera setelah matahari terbenam. Planet-planet tersebut akan terlihat acak satu sama lain, yang perubahan posisi planet-planet itu terlihat jelas dari satu malam ke malam berikutnya. Dua planet yang paling terang, Venus dan Jupiter, akan terpisah hanya dengan jarak 1 derajat pada 28 Mei, dengan Venus melewati barat laut (kanan atas) Jupiter dan bersinar lebih terang enam kali dibandingkan Jupiter.

23 Juni: Bulan purnama terbesar 2013

Pada 23 Juni, bulan akan bulat sempurna pada 7:32 EDT (1132 GMT), dan 32 menit sebelumnya bulan akan berada pada titik terdekat dengan Bumi pada 2013 pada jarak 356.991 km, yang membuatnya disebut supermoon. Diperkirakan terjadi pasang-surut ekstrem di laut (sangat rendah hingga sangat tinggi) selama beberapa hari berikutnya.

12 Agustus: Hujan meteor Perseid

Hujan meteor Perseid tahunan dianggap salah satu fenomena tahunan terbaik berkat kemunculan 90 meteor per jamnya. Hujan meteor tersebut merupakan favorit orang-orang yang berkemah pada musim panas dan sering menjadi tontonan penduduk kota yang mungkin menghabiskan waktu di bawah langit gelap dan berbintang.

Pada musim panas lalu, bulan berbentuk sabit lebar dan mengalami gangguan kecil selama hujan meteor. Namun pada 2013, bulan akan menjadi beberapa hari sebelum kuartal pertama dan akan menghilang pada malam hari, membuat malam menjadi gelap.

Spoiler for pic:


18 Oktober: Gerhana Bulan Penumbra

Bulan muncul melalui bagian utara dari bayangan penumbra Bumi selama gerhana bulan.

Pada pertengahan gerhana, 76 persen diameter Bulan akan tenggelam dalam penumbra, mungkin cukup dalam untuk menyebabkan kegelapan yang samar, namun bagian bawah bulan yang menggelap dapat dilihat. Wilayah yang dapat melihatnya meliputi sebagian besar Asia, Eropa dan Afrika. Bagian tengah dan timur Amerika Utara bisa melihat fenomena Hunters’ Moon yang sedikit menggelap saat petang.

Spoiler for pic:
Diubah oleh autoband 07-01-2013 00:34
0
2K
21
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar NegeriKASKUS Official
79.1KThread10.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.